Dandan b0cah | Masih Cinta Sama Produk Garnier?

by - 12/03/2018 09:43:00 AM


Sebelumnya aku adalah salah satu pecinta berat produk Garnier. Aku pakai Garnier di masa SMA, saat itu emang trend skincare belum se-hype sekarang, dan produk pun belum seberagam sekarang. Terakhir kali aku pakai Garnier mungkin sekitar 5-7 tahun yang lalu, waktu di tahun awal kuliah dan mulai coba krim dokter.

Lalu, waktu mulai kepo dengan BB Cream pilihan pertama pastinya langsung jatuh ke Garnier, karena sebelumnya hampir gak pernah kecewa sama hasilnya Garnier di wajah aku ( kecuali waktu Garnier mengganti formula salah satu varian krim siangnya ). Tapi, sayang banget. Garnier malah bikin aku kecewa berat sama hasil BB Cream-nya di wajah aku. Selain karena shade-nya yang kurang cocok, juga cakey banget, dan gampang hilang. Syedi akutu.

BB Cream itulah produk terakhir Garnier yang aku purchase. Daaann, taraaaa setelah bertahun berlalu aku dapet kesempatan untuk pakai lagi produk Garnier, dan ini GRATIS!!! Iya dong, aku dapet kiriman dari yukcoba.in seperti sebelumnya. Bahagia banget~

Kali ini gimana? Masih syedi gak ya sama Garnier? Apa kembali jatuh cinta?

Oh iya, sekedar info, aku udah coba Garnier Light Complete Bright Up Tone Up Cream ini sekitar tujuh hari, dan saat aku pakai ini kebetulan kondisi kulit aku lagi ada sedikit bekas jerawat dan mulai memudar, tapi, selain itu masih seperti biasa.


Klaim Produk

Terinspirasi dari Tone Up tren dari Korea, Garnier Light Complete Bright Up Tone Up Cream krim pencerah pertama dengan efek make up yang mencerahkan. Diperkaya dengan 10x vitamin C, Ekstrak Soy Yoghurt Bifidus & UV Filters, saksikan kulit anda:

  • Tampak cerah dan bercahaya
  • Mengurangi kekusaman dan warna tidak merata
  • Menyamarkan noda, bekas jerawat, dan lingkaran hitam bawah mata
  • Kulit terasa halus dan mulus
  • Matte, tidak berminyak
  • Melindungi dari sinar UV
Formula yang ringan dan tidak menyumbat pori. Cocok untuk semua warna dan jenis kulit.


Kemasan / Packaging

Aku cuma dapet kiriman satu jenis kemasan aja dari yukcoba.in dan kayaknya emang Garnier cuma sedia satu ukuran ini aja. Gak usah khawatirlah ya, karena sejauh yang aku tahu Garnier memang selalu menyediakan kemasan yang travel friendly.

Isi bersihnya 15 ml, sesuai yang tertera pada kemasan. Tapi, entah ya bagi aku kemasannya kayak 'kopong' gitu loh. Rasanya kayak sedikit banget aja isinya.

Untuk tube-nya aku suka karena bentuknya agak pipih, bukan tube yang gendut gitu. Jadi lebih fleksibel diselipin di tas.



First Impression

Aku udah coba dengan dan tanpa pemakaian sunscreen sebelumnya, pasti, hasilnya emang agak beda ya. Kalau pakai sunscreen, agak lebih susah untuk berharap hasilnya akan se-matte seperti memakai bedak. Dan memang agak susah juga saat aplikasi produknya. Kalau aku pakai sunscreen, saat aplikasi Garnier ini, aku tap tap aja kayak kalau pakai BB Cream, karena agak susah untuk meratakan produknya. Kalau sebelumnya gak pakai sunscreen tentu jauh lebih mudah aplikasinya.

Tekstur krimnya agak encer mirip kayak lotion daripada disebut krim. Warnanya putih, dan pakainya gak perlu banyak karena coverage-nya lumayan banget, bekas jerawat di dagu aku bisa tersamarkan. Warna kulit juga tampak merata. Sayangnya, menurut aku, warnanya terlalu putih, bukan cerah ya, tapi, putih, di muka aku. Jadi kayak didempul gitu, kayak warnanya cuma numpang aja di kulit aku.


Result

Untuk klaimnya yang kulit tampak cerah dan bercahaya, menurut aku kurang terbukti di kulit aku, akrena itu tadi, warnanya dibanding disebut cerah lebih pas kalau dibilang putih. Kelihatan didempul banget, dan kurang bercahaya karena wajah aku jadi cenderung terlihat flat aja.

Untuk mengurangi kekusaman dan warna tidak merata, cukup terbukti ya. Karena balik lagi, memang dia membuat kulit terlihat putih. Juga karena coverage-nya yang lumayan banget, jadi warna kulit tidak merata bisa cukup tersamarkan dengan baik.

Sama seperti penjelasan aku sebelumnya, klaim si Garnier ini memang juga cukup terbukti untuk menyamarkan noda, bekas jerawat, dan lingkaran hitam di bawah mata. 

Apa benar bisa membuat kulit terasa halus dan mulus? Iya dong, tekstur kulit kita terasa lebih halus dan mulus. Tapi, ketahanan matte-nya cuma sebentar banget. Lagi, terutama kalau sebelumnya kita pakai sunscreen. Kalau pagi aku pakai, sekitar jam 6 atau jam 7 pagi, jam 10-an aja muka aku udah mulai terasa berminyak, dan tinggal nunggu aja sampai efektivitas produknya sama sekali gak terlihat lagi, alias luntur.

Kira-kira aku bakal repurchase nggak ya? Maaf, tapi, sepertinya Garnier Light Complete Bright Up Tone Up Cream belum bisa memenuhi harapan aku untuk sebuah tone up cream. Terutama karena memang warnanya yang kurang terlihat natural di wajah aku.

Tapi, kalau memang warna kulit kamu lebih cerah dari aku atau lebih putih dari aku, aku rasa untuk daily masih bisa banget dicoba. Karena memang terasa ringan banget di wajah. Dan nilai plus-nya buat aku adalah parfumnya yang gak terlalu menyengat, aromanya cukup segar persis banget khas-nya Garnier.

Gak lupa, aku juga mau minta maaf karena belum sempat foto untuk swatch perbandingan saat pemakaian di wajah aku yaaa, cuma ada foto yang di tangan aja.

Sekian deh ya review ala aku, semoga bisa membantu kamu yang lagi cari referensi tone up cream ala korea dengan harga ramah kantong. See you on my next story.



Mari bahagia,

dessyrinata 



daftar harga
Garnier Light Complete Bright Up Tone Up Cream Rp25k ❤ (2/5)

You May Also Like

0 komentar